Bogor, ParpanNews.com – 7 April 2025 – Tingginya biaya masuk ke kawasan wisata Gunung Bunder menjadi keluhan para wisatawan yang berkunjung selama libur Idul Fitri 2025. Banyak pengunjung mengaku merasa terbebani dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk menikmati keindahan alam di kawasan tersebut.
Salah satu wisatawan, Ferry, asal Tangerang Selatan, yang berkunjung bersama keluarganya, mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap tingginya harga tiket masuk. Ia menyebutkan bahwa untuk satu kendaraan roda 2 pengunjung, biaya yang harus dikeluarkan cukup besar. Rincian biaya tersebut meliputi retribusi kendaraan, tiket masuk kendaraan, tiket masuk perorangan, Total biaya yang harus dikeluarkan mencapai Rp85.000 per orang. Belum termasuk tiket masuk seperti Curug Pangeran dan lain-lain juga parkiran di tempat wisata masih harus berbayar
“Saya sangat menyayangkan biaya yang begitu tinggi ini. Seharusnya tempat wisata bisa lebih ramah terhadap kantong masyarakat, terutama saat momen liburan seperti ini,” ujar Ferry.
Keluhan serupa juga disampaikan oleh wisatawan lain yang merasa bahwa biaya yang dikenakan terlalu mahal, terlebih bagi keluarga yang datang dengan anggota yang cukup banyak. Mereka berharap adanya perhatian dari pemerintah Kabupaten Bogor dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk meninjau ulang kebijakan tarif masuk di kawasan wisata Gunung Bunder agar lebih terjangkau bagi semua kalangan.
Gunung Bunder dikenal sebagai salah satu destinasi wisata alam favorit di Bogor dengan pesona air terjun, hutan pinus, serta suasana sejuk yang menarik banyak wisatawan, terutama saat musim liburan. Namun, dengan harga tiket yang dinilai memberatkan, Akses jalan yang rusak, fasilitas minim dikhawatirkan akan mengurangi minat wisatawan untuk berkunjung ke kawasan tersebut.
Masyarakat berharap pemerintah dapat melakukan evaluasi terhadap sistem tarif masuk guna memastikan bahwa wisata alam tetap bisa dinikmati oleh semua lapisan masyarakat tanpa beban biaya yang terlalu tinggi.
[Red]
